seribu rasa berbaur bersama bayangmu
segala kenangan berkelebatan dalam kepalaku
indah...,
seindah senja di arcopodo
dingin...,
sedingin pagi ranu kumbolo
semuanya samar
serasa memandangi petilasan Gie dan Idhan Lubis
dalam pelukan kabut tipis
dengan sebait puisi Sanento Yuliman..
namun sangat nyata
senyata bau belerang yang kuhirup
senyata perih luka kakiku
pikiranku makin jauh mengembara
menyusupi tiap jengkal waktu yang telah kulalui
kawan-kawan yang turun ke jalan
pemilik toko yang membagian kue dan air
teriakan pro reformasi
masih mendengung di telingaku
ah, jalan masih panjang
perjuangan baru dimulai pula
mimpi masih terus dibangun
dan kau adalah bagian dari mimpiku
yang menjadikanku tetap melangkah
meskipun kutahu,
kau tak pernah pedulikanku
cinta, oh cinta...
misteri ilahi yang sempurna
yang mampu membangun jagad
sekaligus mengancurkannya
yang menyejukkan sekaligus membakar hati
cinta, oh cinta...
manis dan pahit
indah menyakitkan
menjadikanku tersenyum
bahagia kadang
satir juga
ANJRIT!!!!!!!!!
She’s in Fashion
14 years ago
0 comments:
Post a Comment